Friday, April 17, 2020

TUGAS PERTEMUAN 5 JARINGAN KOMPUTER - IMA AMALIA WARDHA - UBSI


TUGAS PERTEMUAN 5 JARINGAN KOMPUTER – IMA AMALIA WARDHA – RESUME TOPOLOGI JARINGAN

Nama    : Ima Amalia Wardha
Nim       : 12181740
Kelas     : 12.4A.07
Absen    : 21
Jurusan  : Sistem Informasi
Kampus : UBSI Salemba 22


Pengertian Topologi Ring


Topologi ring merupakan jenis dari topologi jaringan yang mana bentuk dari rangkaiannya masing masing tersambung pada dua titik yang lainnya, Sehingga dapat membentuk seperti jalur lingkaran menyerupai cincin. Biasanya kabel yang digunakan pada topologi ring adalah kabel BNC yang tidak terdapat ujung sehingga tidak membutuhkan terminator.
Untuk membentuk jaringan cincin, maka setiap sentral perlu dihubungkan seri antara satu dengan yang lainnya sehingga akan membentuk hubungan loop tertutup.
Dalam sistem topologi jaringan ini, setiap sentral memang dirancang untuk bisa berinteraksi dengan sentral yang jaraknya berdekatan ataupun berjauhan. Sehingga topologi ring ini memang memiliki kemampuan untuk bisa melakukan switching ke segala arah workstation.

Kelebihan Topologi Ring

Berikut ini beberapa kelebihan dan keunggulan dari topologi ring, antara lain adalah:
·       Mudah dalam perancangan serta mengimplementasikannya.
·    Peforma topologi ring lebih baik jika dibandingkan dengan topologi bus, bahkan meskipun aliran data yang ada besar dan berat sekalipun.
·       Mudah dalam melakukan konfigurasi serta installasi perangkat baru.
· Mudah untuk melakukan diagnosa, pengisolasian kesalahan, serta kerusakan yang ada di dalam jaringan dikarenakan konfigurasi yang ada menggunakan sistem point on point.
·        Penggunaan kabel yang cukup hemat.
·       Aliran data yang mengalir akan lebih cepat serta mampu menangani lalu lintas data yang tinggi sekalipun karena jenis topologi jaringan ini dapat melayani data yang berasal dari kanan atau kiri server.
·    Tidak akan terjadi resiko tabrakan di saat pengiriman data dikarenakan dalam satu waktu hanya akan ada satu node yang bisa mengirimkan data.


Kekurangan Topologi Ring

Meskipun memiliki banyak kelebihan, namun topologi ring juga memiliki beberapa kekurangan yang mana perlu anda perhatikan antara lain adalah:

1.  Jika terdapat kerusakan di satu node maka hal tersebut akan menganggu seluruh jaringan yang ada, untuk mengatasinya anda bisa menggunakan cincin ganda atau dual ring.
2. Pengembangan jaringan dirasa kurang fleksibel, dikarenakan untuk memindahkan, menambahkan serta mengubah perangkat jaringan akan mempengaruhi seluruh jaringan.
3.  Komunikasi data akan sangat tergantung dari jumlah node yang ada di dalma jaringan.
4. Cenderung sulit untuk dikonfigurasikan jika dibandingkan dengan topologi star.
5. Membutuhkan penanganan serta pengolahan yang lebih khusus untuk bandles.
6.  Sinyal akan semakin melemah jika jarak yang ditempuh agar dapat mencapai tujuan jauh.


Topologi Dual Ring (Cincin Ganda)

Merupakan pengembangan dari topologi Ring dimana pada topologi ini terdapat beberapa LAN yang sambungan secara Ring. Dibandingkan dengan ring, DUAL RING masih lebih bagus karena memiliki dua kabel utama sebagai jalur lalu lintas data, sehingga jika satu node mengalami kerusakan komunikasi masih tetap berjalan.
Satu-satunya perbedaan antara dual ring dan topologi ring adalah bahwa ada cincin kedua di sekitar cincin pertama. Berkat cincin luar ini, setiap stasiun dapat bertukar data dengan stasiun lain yang terletak di level yang sama. Dengan demikian, setiap perangkat menjadi perangkat komunikasi umum dari dua dering yang independen sendiri untuk menyediakan fleksibelitas dan keandalan  jaringan.

Kelebihan Topologi Dual Ring (Cincin Ganda)

  • Jika satu cincin gagal, cincin kedua bisa berfungsi sebagai cadangan, untuk menjaga jaringan tetap terjaga

Kekurangan Topologi Dual Ring (Cincin Ganda)

  • Pemasangan yang sulit dan ribet
  • Harga pemasangan juga mahal

Apa Itu Topologi Bus?

Pengertian topologi bus adalah sebuah topologi yang merupakan cara dalam jaringan komputer dalam menghubungkan suatu jaringan satu dengan yang lainnya menggunakan kabel tunggal yang menghubungkan ke client dan server. Metode topologi bus ini digunakan pada jaringan dengan skala kecil yang semua perangkatnya saling terhubung dan membentuk sebuah bus, oleh karena itu disebut topologi bus.

pengertian topologi bus

Topologi bus menggunakan kabel BNC dan konektor T serta pada kedua ujungnya diberi terminator. Topologi ini termasuk yang sederhana dan mudah untuk digunakan, tapi hingga saat ini topologi bus sudah ditinggalkan dan tidak digunakan lagi karena lalu lintas datanya yang padat sehingga sangat mudah rusak dan jaringan langsung tidak berfungsi jika hanya terdapat satu node saja yang rusak.
Berdasarkan pengertian topologi bus tersebut dapat disimpulkan tentang prinsip serta fungsi dari topologi bus ialah dengan hanya satu komputer saja sebagai servernya lalu jaringannya dipecah – pecah dengan kabel berjenis coaxial sehingga nanti pada masing – masing jaringan dan sambungannya mempunyai bus untuk konektornya.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Bus

Kelebihan 

Berikut ini adalah kelebihan dari topologi bus, antara lain:
1.  Seperti yang diketahui, bahwa desain jaringan topologi ini seperti interior bus, sehingga layoutnya lebih sederhana. Tidak dibutuhkan banyak komponen dan kabel dalam pembuatannya, supaya dalam praktiknya jenis topologi ini lebih mudah dan murah. Anda bisa lebih menghemat biaya bila menggunakan topologi ini daripada topologi yang lainnya.
2.  Jenis topologi bus ini juga mudah dikembangkan. Bahkan, tidak akan mengganggu perangkat jaringan yang lain saat mengembangkan topologi ini. Kalaupun ada kerusakan di salah satu perangkat PC client, maka topologi ini tidak akan mempengaruhi perangkat client yang lainnya. Bahkan, ternyata dalam pembuatannya juga tidak butuh hardware, seperti hub atau switch.
3. Dalam pemakaiannya topologi bus ini hemat kabel, karena media transmisinya hanya menggunakan kabel tunggal saja yang terpusat. Sehingga, tidak butuh banyak kabel dan lebih sederhana pemasangannya. Biaya yang murah dan lebih ringan daripada susunan topologi jaringan yang lainnya yang membuatnya populer di antara beberapa jaringan.

Kekurangan 

Salah satu kekurangan dari topologi bus ini terlihat saat ada gangguan di salah satu perangkat komputer. Ketika itu terjadi, biasanya bila menggunakan topologi ini membuat user kesulitan untuk mendeteksi letak kesalahannya.
Disamping itu, jaringan topologi ini juga dianggap lebih sulit, sehingga membutuhkan penanganan khusus dari ahlinya. Semakin banyak komputer yang saling terhubung, hal ini bisa membuat jalur lalu lintas untuk proses transfer data semakin padat. Dengan begitu, kinerja topologi bus ini menjadi memburuk, karena laju transfer datanya dianggap terlalu tinggi.
Selain itu, ketika pada jalur utamanya sedang bermasalah atau error, ini akan membuat semua perangkat lainnya bisa lumpuh dan rusak seketika. Tak hanya itu saja, bila Anda ingin membuat sinyalnya semakin kuat, maka dibutuhkan bantuan repeater. Kalaupun ada salah satu client yang membutuhkan akses data yang cepat, itu bisa membuat kecepatan perangkat lainnya terpengaruh.
Maka dari itulah, bila dilihat dari segi kelebihan dan kekurangannya, maka diperlukan sebuah cara untuk mengoptimalkan kinerjanya agar lebih baik lagi. Caranya adalah, perhatikan dasar-dasar pengimplementasian topologi bus yang memakai DAP. DAP itu sendiri adalah sumber utama komputer yang akan mengirim data pertama kali ke jaringan. Jadi, itulah pengertian topologi bus dan cara mengoptimalkan kinerjanya.

Pengertian Topologi Star


Topologi Star adalah suatu bentuk dari metode dengan cara untuk menghubungkan beberapa perangkat komputer dengan jaringan yang bersifat bintang yang di mana topologi itu sendiri sebagai jaringan kovergensi titik dari terkoneksi sebagai sambungan node tersebut.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Star

Beberapa uraian di atas sudah sangat jelas tentang kegunaannya maka di sni juga kami akan memberikan beberap macam kelebihan dan kekurang tentang Topologi Star adalah.

A. Kelebihan Topologi Star

  • Pada saat menggunakan topologi maka akan digunakan banyak perangkat komputer dengan satu ruangan sekitar 30 komputer yang dapat di gunakan dalam penerapan tidak melebiha dari 10 perangkat saja.
  • Kerusakan pada maintainence akan lebih mudah ditindaki sehingga dapat di lhat pada kondisi kabel-kabel switch dengan kondisi server yang eror.
  • Dapat mengacu pada topologi dengan jaringan yang terbentuk secara konvergensi.
  • Kecepatan jaringan akan dihasilkan dengan masing-masing dari komputer pada server pusat.
  • Pengaplikasiannya dapat menggunakan tipe kabel yang berbeda.
  • Pada saat menambah komputer pada client akan terinstalasi ulang pad semua komputer yang saling terhubung.

B. Kekurangan Topologi Star

  • Dari topologi dapat dijelaskan pada tipe jaringan yang akan digunakan pada perangkat komputer client.
  • Apabila terjadi kerusakan dengan server pusat atau switch maka akan mengalami gangguan pada jaringan server pusat.
  • Semakin banyak terhubung pada perangkat komputer maka akan sulit untuk proses transfer data.

Pengertian Topologi Mesh

Topologi mesh atau yang lebih dikenal dengan topologi jala dikarenakan bentuknya yang memang menyerupai jala. Topologi mesh merupakan bentuk hubungan yang ada antar perangkat dimana setiap perangkat yang ada akan saling terhubung langsung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam satu jaringan tersebut.
Pada topologi mesh, setiap perangkat yang ada dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat lainnya dikarenakan perangkat akan saling terhubung yang dikenal dengan dedicated links. Komunikasi yang terjalin pada topologi mesh biasanya berjalan cepat dan dapat digunakan untuk membangun jaringan yang skalanya tidak terlalu besar.



Kelebihan dan Kekurangan Topologi Mesh

Berikut ini beberapa kelebihan yang dimiliki oleh topologi mesh, antara lain adalah:
1.  Topologi mesh mempunyai hubungan dedicated link yang mana dapat menjamin jika data akan langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lainnya. Sehingga data tersebut dapat mengalir lebih cepat sampai tujuan.
2.  Jenis topologi mesh ini adalah robust, yaitu bila terjadi gangguan di dalam koneksi komputer A dan komputer B dikarenakan adanya kerusakan pada kabel koneksi yang ada pada antara komputer A dan komputer B maka gangguan tersebut tidak akan menganggu koneksi yang ada pada komputer A dengan lainnya.
3. Pada topologi mesh, security dan privacy dapat terjamin baik dikarenakan komunikasi yang terjalin di antara kedua komputer tidak bisa diakses dengan komputer lainnya.
4.  Mudah dalam hal mengidentifikasikan masalah masalah kerusakan yang terjadi antar jaringan komputer.

Tak hanya memiliki kelebihan, setiap jenis topologi jaringan juga memiliki kekurangannya masing-masing begitupun topologi mesh. Berikut ini beberapa kekurangan topologi mesh:
1.   Pada topologi mesh, membutuhkan kabel dan port I/O yang lebih banyak sehingga semakin banyak komputer yang ada di dalam jaringan topologi mesh maka tentu saja akan membutuhkan lebih banyak lagi kabel serta port I/O.
2.  Sulit dalam melakukan installasi serta konfigurasi dikarenakan setiap komputer harus terkoneksi langsung.
3.  Jaringan komputer yang menggunakan topologi mesh akan sangat banyak menggunakan kabel, sehingga tentu saja membutuhkan sebuah ruangan yang cukup besar ketika akan membangun jaringan komputer tersebut.
4.  Biaya yang diperlukan untuk perawatan topologi jaringan ini lebih banyak dibandingkan jaringan lainnya.
5.     Jaringannya yang tidak praktis


Pengertian Topologi Tree

Topologi tree merupakan gabungan antara topologi bus dengan topologi star, dimana jaringan dalam topologi ini merupakan kumpulan topologi star yang dihubungkan dengan topologi bus. Jadi setiap client dikelompokkan dengan sebuah hub sebagai pusat komunikasi, seperti halnya struktur jaringan dalam topologi star. Kemudian setiap pusat komunikasi ini dihubungkan dengan pusat komunikasi lain menggunakan sebuah kabel utama seperti dalam topologi bus.

pengertian topologi tree

Topologi tree atau topologi pohon dinamakan demikian, karena jika digambarkan, bentuk jaringan ini menyerupai bentuk pohon dengan cabang dan ranting. Dimana cabang memiliki hierarki lebih tinggi dari ranting. Dalam jaringan topologi tree juga terdapat herarki atau tingkatan jaringan, dimana jaringan dengan hierarki yang lebih tinggi akan dapat mempengaruhi dan mengontrol jaringan yang terdapat dibawahnya.

Kelebihan Topologi Tree:
1.   Mendukung untuk diterapkan pada jaringan komputer dengan skala besar.
2.  Pengembangan jaringan atau penambahan client yang berada dibawah hub pusat dapat dilakukan dengan mudah.
3.   Identifikasi kerusakan pada jaringan serta isolasi jaringan dapat dilakukan dengan mudah.
4.  Jika salah satu client mengalami kerusakan atau gangguan, tidak akan mempengaruhi client lain.
5.  Manajemen data yang baik, sebab komunikasi terjadi secara point to point.

Kekurangan Topologi Tree
1. Jika kabel utama (backbone) rusak, maka seluruh jaringan akan terganggu.
2. Hub memegang peran penting dalam jaringan, jika hub rusak maka seluruh jaringan akan terganggu.
3.  Jika komputer yang berada di tingkat atas mengalami kerusakan atau gangguan, maka komputer yang berada dibawahnya juga akan mengalami gangguan.
4.   Biaya yang diperlukan dalam membangun jaringan ini lebih mahal, sebab menggunakan lebih banyak kabel dan hub.
5. Konfigurasi dan pemasangan kabel dalam jaringan tree lebih rumit dibanding topologi lain.
6.   Perawatan dalam menjaga stabilitas jaringan cukup sulit dilakukan, sebab terdapat banyak perancangan pada node.
7.  Kinerja jaringan serta aliran data lebih lambat, sebab komunikasi antar komputer tidak bisa berjalan langsung, namun harus melalui hub terlebih dahulu.
8. Lalu lintas data sangat padat, sebab melalui sebuah kabel utama (backbone), sehingga kemungkinan terjadinya collision (tabrakan file data) sangat besar.

Pengertian Topologi Hybrid


Topologi Hybrid merupakan penggabungan dari beberapa (dua atau lebih) topologi jaringan yang berbeda. Misalnya ketika suatu jaringan yang menggunakan topologi Ring, digabungkan dengan jaringan lain yang menggunakan topologi star; maka topologi baru yang terbentuk dari gabungan kedua topologi jaringan ini disebut sebagai topologi Hybrid.
Jika jaringan yang digabungkan memiliki jenis topologi yang sama, maka penggabungan kedua jaringan tersebut bukanlah topologi hybrid. Misalnya jaringan dengan topologi bus digabungkan dengan jaringan lain yang juga menggunakan topologi bus, maka penggabungan kedua jaringan tersebut tetap merupakan topologi bus, bukan topologi hybrid.
pengertian topologi hybrid
Skema topologi hybrid

Topologi Hybrid mengkombinasi dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda sedemikian rupa, sehingga topologi jaringan yang dihasilkan tidak mengacu pada standar topologi yang ada; tidak menampilkan karakteristik topologi tertentu.

Kelebihan Topologi Hybrid

1.    Dapat menyatukan dua atau lebih topologi jaringan yang berbeda.
2.  Fleksibel dan efisien; dapat diterapkan pada lingkungan jaringan yang berbeda, tanpa perlu merombak topologi jaringan yang telah terbentuk sebelumnya. Selain itu dapat mengurangi space jaringan yang terbuang.
3.   Kustomisasi, memungkinkan penyesuaian cara pengaturan jaringan untuk mencapai tujuan tertentu.
4.  Aliran data dapat bekerja dengan sempurna meskipun berjalan dalam sejumlah lalu lintas jaringan yang berbeda akibat mengkombinasikan berbagai konfigurasi topologi jaringan yang berbeda.
5. Sangat mudah untuk menambah node atau koneksi peripheral baru, meskipun topologi jaringan berbeda.
6.  Ketika salah satu link dalam jaringan mengalami gangguan, bagian link jaringan lainnya tidak akan ikut mengalami gangguan.
7. Kecepatan jaringan konsisten sebab menggabungkan kelebihan dan menghilangkan kelemahan masing-masing topologi jaringan.

Kekurangan Topologi Hybrid

1. Pengelolaan jaringan cenderung sulit, karena penggabungan beberapa topologi menyebabkan struktur jaringan menjadi rumit dan sukar dipahami.
2. Biaya untuk membangun topologi ini cukup mahal, sebab menggunakan banyak hub dan kabel untuk menghubungkan jaringan.
3.  Biaya perawatan jaringan juga cukup mahal. Hub harus terus bekerja meskipun salah satu node dalam jaringan tidak bekerja, sebab hub harus mengelola beberapa jenis jaringan sekaligus.
4.  Instalasi dan konfigurasi jaringan rumit, sebab harus menghubungkan beberapa topologi yang berbeda dan disaat yang sama juga harus memastikan semua node berfungsi dengan baik.




Kesimpulan :

1. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Ring serta Kelebihan dan Kekurangannya.
2. Dapat Memahami  Pengertian dari Topologi Dual Ring serta Kelebihan dan Kekurangannya.
3. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Bus serta Kelebihan dan Kekurangannya.
4. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Star serta Kelebihan dan Kekurangannya.
5. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Mesh serta Kelebihan dan Kekurangannya.
6. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Tree serta Kelebihan dan Kekurangannya.
7. Dapat Memahami Pengertian dari Topologi Hybrid serta Kelebihan dan Kekurangannya.



No comments:

Post a Comment